
Sinergi Dana Desa dan Koperasi Desa Merah Putih dalam Penguatan Ketahanan Ekonomi Desa
Dana Desa dan Koperasi Desa Merah Putih bisa disinergiskan dalam pembangunan ekonomi pedesaan.
EkonomiMedan,asatupro.com-Forum Pejuang Reformasi (FROMPER) menyambut baik langkah Gubernur Sumatera Utara yang menggulirkan program sekolah gratis untuk jenjang SMA dan SMK negeri di provinsi ini. Namun, FROMPER menekankan bahwa sekolah gratis tidak cukup hanya sebatas menghapus biaya SPP. Pendidikan yang bermutu, modern, dan merata harus menjadi target utama demi masa depan generasi Sumut yang lebih baik.
Hal ini disampaikan oleh Ikwal Pasaribu, Sekretaris Jenderal FROMPER, dalam keterangannya kepada media, Selasa (25/6/2025).
Baca Juga:
"Kami mendukung penuh kebijakan sekolah gratis ini. Tapi jangan hanya gratis secara administratif. Sekolah harus menjadi tempat yang nyaman, modern, dan bisa mendorong lahirnya generasi unggul dari desa hingga kota," tegas Ikwal.
Menurut FROMPER, tantangan utama pendidikan di Sumatera Utara bukan hanya soal biaya SPP, melainkan akses terhadap fasilitas pendidikan yang setara, kualitas guru, dan dukungan logistik siswa.
Sekolah Gratis Harus Diikuti Pembenahan
Baca Juga:
Ikwal Pasaribu menjelaskan bahwa untuk mewujudkan sekolah gratis yang benar-benar berdampak, pemerintah provinsi harus:
Aspirasi Masyarakat dari Akar Rumput
Dari sejumlah laporan yang diterima FROMPER, banyak orang tua di desa-desa masih merasa berat secara ekonomi meski sekolah disebut "gratis".
"Kalau seragam, buku, dan kegiatan OSIS masih harus dibayar, maka gratis hanya jadi formalitas. Ini yang harus disikapi dengan jujur dan berani oleh pemerintah daerah," ungkap Ikwal.
Sebagai organisasi yang aktif mengawal reformasi kebijakan publik di daerah, FROMPER menyatakan siap bekerja sama dan berdialog dengan Dinas Pendidikan, DPRD, serta masyarakat dalam memastikan bahwa kebijakan sekolah gratis ini benar-benar berpihak kepada rakyat.
"Pendidikan adalah hak dasar. Tapi pendidikan berkualitas adalah tanggung jawab bersama. Pemerintah tidak boleh berhenti di angka 'nol rupiah', tapi harus naik ke tahap 'nol hambatan' bagi semua anak Indonesia di Sumatera Utara," tutup Ikwal Pasaribu.
Dana Desa dan Koperasi Desa Merah Putih bisa disinergiskan dalam pembangunan ekonomi pedesaan.
EkonomiFROMPER Sekolah Gratis di Sumut Harus Modern dan Berkualitas, Bukan Sekadar Bebas SPP
MedanICRAF dinilai Bupati Labura telah berkontribusi banyak terhadap perkembangan petani kelapa sawit.
BeritaAjang Kreativitas Siswa/i SD Negeri 4 Abiansemal Dengan Tema "Fouras Creative Movement" Sukses Digelar
DaerahKomisi XII Temukan Perusahaan Rusak Lingkungan di Medan, Minta KLHK
MedanKetua PSI Sumut dan Wakil Ketua MUI Medan Sambut Kepulangan Jamah Haji Kloter X
MedanHIMMIA Sumut Yakin Polda Sumut Bekerja Secara Proporsional dan Adil Tanpa Intervensi Apapun
MedanAntonius Tumanggor Minta Pemko Medan Kembalikan Pengelolaan Parkir ke Sistem Konventional Atau Digital
MedanCurhat Warga Desa Perbesi Kecamatan Tiga Binaga, Akibat Bebasnya Judi Dadu Kopiyok Kehilangan Barang dan Hewan Ternak
HukrimTutup Dari Sarinembah, Ternyata Deri dan Makmur Sukses Kepakkan Sayap Bisnis Dadu Kopiyok di Perbesi Tiga Binaga
Hukrim