
Diduga 4 Aktivis Dipukuli Dalam Sel Tahanan Polres Padangsidmpuan, Penasihat Hukum : Siap - Siap Publik Mendengar Kabar Duka!
Empat Aktivis Diduga Dipukuli, Penasihat Hukum Sebut Siap siap publik mendengar kabar duka
HukrimPantauan langsung di lapangan, terlihat untuk masing-masing ruas jalan terdapat 5 unit tiang yang berdiri merupakan iklan salah satu merek rokok ternama dan produk alat isap rokok elektrik.
Seperti di jalan Letda Sujono Medan, tepatnya sebelum gerbang pintu Tol Bandar Selamat, tiang - tiang reklame iklan rokok tersebut sangat jelas berada di atas fasilitas umum trotoar dan di badan jalan yang juga termasuk zona larangan.
Baca Juga:
Ada lagi di Jalan Guru Patimpus Medan, tepatnya sebelah kanan jalan sebelum lampu merah Bundaran SiB, terdapat lima unit tiang terpampang iklan Perangkat pemanas tembakau BONDS by IQOS diduga menggunakan kontruksi ditempatkan tepat di sisi dalam trotoar dan ditempel di tiang listrik.
Berdasarkan informasi yang diperoleh awak media, perusahaan pemilik tiang reklame tersebut diketahui milik Sumo Advertising (PT. Sumo Internusa Indonesia) yang merupakan salah satu perusahaan advertising ternama di Medan.
Sementara itu, jika dilihat dari informasi https://jdih.medan.go.id terhadap Peraturan Walikota No.17 Tahun 2019, tentang penataan reklame Bab X pasal 18 ayat 4 disebutkan, dilarang mendirikan/menempatkan papan reklame pada badan jalan atau melintang diatas jalan, ruas jalan yang ditetapkan sebagai kawasan bebas reklame, dan ayat 5 a, yang berbunyi bagi reklame berkontruksi dilarang menyelenggarakan reklame pada ruang manfaat jalan seperi trotoar.
Baca Juga:
Kembali menanggapi hal tersebut, Ikwal Pasaribu, Ketua Komunikasi, Informasi, dan Telekomunikasi Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara, menyayangkan kondisi tersebut dan menilai papan reklame rokok itu telah mengganggu pemandangan atau wajah Kota Medan.
Ia mengatakan sesuai Perda, segala bentuk reklame dilarang untuk didirikan di atas trotoar yang merupakan tempat pejalan kaki bagi masyarakat, sehingga perlu ada ketegasan dari Walikota Medan Rico Waas untuk segera memerintahkan sat pol PP membongkar tiang-tiang tersebut diduga tak sesuai aturan.
"Satpol PP Medan harusnya dapat proaktif dalam menjalankan tugasnya dengan memeriksa tiang reklame yang melanggar aturan. Jangan sampai adanya dugaan main mata antara petugas dengan perusahaan advertising sehingga penindakan tidak dilakukan . "Kata Ikwal Pasaribu kepada wartawan. Sabtu,13 April 2025.
Ia menambahkan, Wali Kota Medan jangan tebang pilih dalam menegakkan aturan, sehingga kota Medan kedepannya menjadi kota yang lebih maju, lebih bersih dengan tatanan kotanya yang lebih baik lagi. Segera bongkar tiang reklame yang tidak sesuai aturan dan menganggu estetika Kota Medan.
"Kita ingin Kota Medan memiliki tatanan Kota yang lebih tertata dengan rapi, tidak semeraut akibat tiang-tiang reklame yang berdiri tegak dimana-mana tanpa ada pengawasan dan penegakan hukum, sehingga penertiban segera dilakukan. Tutupnya.
Empat Aktivis Diduga Dipukuli, Penasihat Hukum Sebut Siap siap publik mendengar kabar duka
HukrimSosialisasi Perda Jadi Ajang Curhat Warga, Eko Afrianta Sitepu Siap Tindaklanjuti Aspirasi Medan Tuntungan
MedanMabes TNI Kirim Seragam PDL Baru Secara Bertahap ke Seluruh Prajurit
NasionalPolsek Pancur Batu Diduga Tutup Mata, Barak Narkoba dan Judi di Bandar Baru Makin Marak
HukrimBayangan Perubahan Dinamika Internal dan Ujian Integritas Polrestabes Medan
MedanTerkesan BPKS Sabang Tutup Mata Melihat Gajebo Bolong Bolong, Tiang Gajebo Keropos dan Gajebo Tumbang
DaerahAyam Kinantan vs Serigala Margonda Adu Strategi Dua Pelatih Asal Sumut di Liga Pegadaian
OlahragaDari Wisata Alam ke Wisata Haram Bandar Baru, Sibolangit Kini Penuh Barak Narkoba dan Mesin Judi
HukrimWalikota Sabang Diminta Untuk Copot PNS PPK Proyek BPKS Sabang, Digantikan Dengan PNS Yang Baru, Agar Terbuka Bukan Menutup Nutupi
DaerahNezar Djoeli Bongkar Kejanggalan Target Pajak Kendaraan Sumut &ldquoData Ini Menyesatkan Gubernur"
Medan