Sabtu, 28 Juni 2025

Ditopang Penjualan Kayu dan Sejumlah Produk Turunan Sawit, DSNG Raup Cuan Rp 868 Miliar

Hendrik Hutabarat - Rabu, 30 Oktober 2024 18:17 WIB
Ditopang Penjualan Kayu dan Sejumlah Produk Turunan Sawit, DSNG Raup Cuan Rp 868 Miliar
DSNG
Perusahaan perkebunan kelapa sawit dan perkayuan, PT DSNG, meraup cuan lebih dari Rp 860 miliar sepanjang kuartal III 2024.

Dengan demikian, ia melanjutkan, maka EBITDA tercatat tumbuh sebesar 34 persen YoY menjadi Rp 2,1 triliun.

Sekadar mengingatkan, EBITDA adalah singkatan dari earnings before interest, taxes, depreciation, and amortization yang merupakan indikator keuangan untuk menunjukkan laba perusahaan sebelum dikurangi beberapa biaya

Kata dia, kinerja positif ini juga didukung oleh kenaikan harga jual rata-rata atau average selling price (ASP) untuk minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO), inti sawit atau palm kernel (PK), dan palm kernel oil (PKO).

"Masing-masing tumbuh sebesar 8 persen, 28,2 persen, dan 22,2 persen YoY, dengan harga mencapai Rp 12.421 per kilogram (Kg) untuk CPO, Rp 6.559 per Kg untuk PK, dan Rp 16.014 per Kg untuk PKO," ucap Andrianto Oetomo merinci.

Baca Juga:

Selain itu, ujarnya, pendapatan produk kayu panel menunjukkan perbaikan, dengan peningkatan sebesar 13,2 persen YoY mencapai Rp 503 miliar.

Dia bilang, hal ini terjadi karena volume penjualan atau sales volume yang lebih baik dengan menangkap peluang pasar kayu yang banyak ditinggalkan oleh kompetitor saat tekanan ekonomi global terjadi pada tahun lalu.

"Perusahaan terus berupaya meningkatkan produktivitas dan menerapkan strategi tata kelola yang baik agar biaya produksi dapat dikendalikan dengan efektif," ucapnya lebih lanjut.

Baca Juga:

"Hingga akhir 2023, kami telah melakukan peremajaan dengan menumbang 675 Ha pohon kelapa sawit yang kurang produktif dan menanam kembali 500 Ha untuk memastikan kebun kami berada dalam kondisi usia prima atau prime age," beber Andrianto Oetomo.

Di samping itu, pihaknya juga meraup cuan dari bisnis EBT atau renewable energy yang terbukti memberikan kontribusi melalui penjualan cangkang sawit atau palm kernel shell (PKS), dengan pendapatan sebesar Rp 162 miliar.

"Komoditas ini merupakan salah satu produk ekspor utama yang dipasarkan ke Jepang bekerja sama dengan Erex Singapore Pte. Ltd. Hingga kuartal ini, DSNG telah mengekspor sebanyak 84 ribu ton PKS," sambung Andrianto Oetomo.

Sumber
:
Editor
: Hendrik Hutabarat
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Ada Tujuan Mulia yang Menjadi Latar Belakang Agenda Pelatihan yang Digelar Diklatsi IPS di Kampus UISU
Tingkatkan Kapasitas Petani Swadaya, Musim Mas Group Laksanakan Program BIPOSC
Harapan, Pandangan, dan Pengalaman Berharga Mengemuka dalam Seminar Sawit Ramah Anak yang Digelar DPP PIKI
Produsen Pupuk dan Benih Sawit Temui Petani di Kabupaten Labusel
komentar
beritaTerbaru